Mukomuko - Penderitaan warga di 6 (enam) diantaranya Desa Sukamaju, Bukit Makmur, Maju Makmur, Sumber Mulyo ,Sendang Mulyo, SidoMulyo Kecamatan Penarik Mukomuko sejak 2014 sampai sekarang , mengeluhkan masalah jalan poros penghubung antar desa dalam kondisi rusak berat.
Diketahui, untuk membawa hasil bumi perkebunan serta urusan kerja menuju ke kota atau ke kecamatan dan Kabupaten memerlukan waktu tempuh yang cukup lama. Dilain memerlukan waktu tempuh yang relative lama, serta penuh dengan kehati-hatian apa lagi pada musim penghujan ini.
Sudah tercatat lima (5) tahun ini penderitaan yang kami tanggung, cetus Bambang warga Desa Bukit Makmur kepada Viralpublik.com, Senin (20/7). sudah berapa kali terjadi kecelakaan salah satunya korban pelajar SMK yang berkendara sepeda motor yang terjatuh di jalan poros, dan saat ini masih dalam perawatan di RSUD Mukomuko.
Hal ini dibenarkan oleh Kades Maju Makmur Heris Trianto dan juga Ketua Forum Kades Sekecamatan Penarik yang dihubungi lewat handphone mengatakan, “Saya sudah berulang kali menjumpai Bupati, Sekda dan Kadis PUPR sampai sekarang cuma di janji-janjikan saja akan segera dibangun untuk di aspal tapi kenyataannya sampai sekarang Nol Besar,” ungkapnya.
Ditambahkan oleh Heris, “kemarin baru menghadap Sekda dan Kadis PUPR untuk memohon perbaikan jalan poros dengan dana perawatan rutin, itu pun dijawab baru bisa dilaksanakan bulan 9 (sembilan) September nanti, kami sudah bingung kemana lagi mesti mengadu persoalan ini" pungkasnya Heris sedikit kesal.
Saat akan menemui pihak terkait Dinas PU guna menanyakan lansung mengenai hal tersebut, selalu dijawab oleh stafnya bahwa Pak Kadis lagi kelapangan.
Dengan penderitaan dan rasa kekecewaan masyarakat terhadap apa yang telah diterita selama 5 tahun belakangan ini, masyarakat bersatu dan mengancam akan menanam pohon pisang dijalan poros penghubung 6 desa tersebut. (Cik)
Facebook comments