Skip to main content

Nelayan Tradisional Seluma Kisruh Dengan Nelayan Trawl Pulau Baai

Nelayan Tradisional Seluma Kisruh Dengan Nelayan Trawl Pulau Baai
Nelayan Tradisional Seluma Kisruh Dengan Nelayan Trawl Pulau Baai

Seluma - Kembali terjadi lagi konflik antar nelayan tradisional desa Pasar Seluma sebanyak 6 Kapal bentrok dengan 12 kapal nelayan trawl dari Pulau Baai Kota Bengkulu, Senin (27/5)

Di informasikan, bentrok berawal dari teguran untuk menarik jaring, tetapi kapal trawl malah menembaki nelayan pasar seluma menggunakan Gejluk (Senapang Angin).

Dari keterangan nelayan tradisional desa Pasar Seluma, Eko (28) mengatakan, kronologis kejadian bentrok ini sekitar pukul 17.30 WIB, di samudra antara Desa Pasar Seluma dengan desa Pasar Ngalam. Nelayan pasar seluma dengan kapal 6 unit berawakan sebanyak 13 orang melawan kapal trawl sebanyak 12 unit.

"Trowl lagi narik, jadi kita tegor untuk pergi, tariklah jaring kamu tu, nanti kami akan datang banyak, mereka menjawab, minta ampun bang, "jelas Eko.

Dijelaskan Eko, nelayan trawl tidaky mengindahkan tegoran dirinya. Setelah dirinya bersama dengan 5 kapal yang lain menyingkir sekitar 50 meter dari kapal trawl, terdengar suara tembakan sebanyak dua kali yang mengarah ke kapal dirinya, yang tidak lain bersalah dari kapal trawl. 

"Kami la menyingkir sekitar 50 meter setelah mereka menjawab, iya akan pergi. Namun terlihat salah satu dari mereka mengeluarkan senapan angin jenis gujluk, menembak ke arah kami sebanyak dua kali. Karena angin yang kencang tembakan mereka meleset," ungkap Eko.

Melihat kapal trawl melakukan tembakan, dirinya bersama 6 kapal lainnya menyingkir dan menepih. Namun, 2 kapal lagi masih berada di tengah laut, baru 4 kapal yang sudah menepi dan pulang ke rumah.

"Yang kita lihat tadi diantara 12 kapal trawl tersebut kelompok Cap Jangkar Mas dan Bina Bersatu. Kini kita masih menunggu 2 kapal lagi yang belum pulang. Keterang dari mereka, mereka sudah mau menepi," ujar Eko.

Enam Kapal Nelayan Tradisional yang bentrok dengan 12 Kapal trawl yakni,
1. Eko saputra
2. Ujang
3. Okta
4. Yudi
5. Nonong 
6. Lekta 
7. Timan 
8. Israwan
9. Suprian

Sedangkan yang masih dilaut yakni.
1. Sirwan
2. Basri
3. Mel 
4. Normansyah.

Atas kejadian ini, terlihat anggota kepolisian Polsek Seluma dan TNI, Poslanal Paaar Seluma dan puluhan warga terlihat menyambut kepulangan 4 kapal nelayan trawl.(Rori Oktriyansyah) 

Dibaca 25 kali

Facebook comments