Skip to main content

Kondisi Medan yang Berat, Prajurit TNI Kodim 0904/TNG Memakai Jalur Irigasi Mengangkut Bahan Material Pembangunan Jembatan

TMMD
Tampak terlihat Prajurit TNI Kodim 0904/TNG saat memakai jalur irigasi untuk pengangkutan bahan material pembangunan jembatan.


Tana Paser - Pada saat melalui kondisi medan yang berat, membuat prajurit TNI dari Kodim 0904/TNG mengharuskan menggunakan jalur irigasi untuk mengantarkan bahan material pembangunan jembatan dengan menggunakan Rakit ke titik lokasi.

Peristiwa tersebut hanya terjadi pada pelaksanaan TMMD ke 101 yang dilaksanakan oleh Kodim 0904/TNG di Desa Cililitan Baru, Kecamatan Pasir Belengkong. Walau demikian prajurit TNI yang juga mendapat bantuan dari warga sekitar tetap semangat dalam bekerja.

Melihat hal itu, Komandan Kodim 0904/TNG Letkol Arh. Ardian Patria Chandra mengatakan, bahwa jalur irigasi yang dilalui oleh prajurit TNI dari Kodim 0904/TNG untuk mengantarkan bahan material pembangunan jembatan merupakan akses yang paling efisien yang dapat digunakan pada saat kondisi medan yang sangat sulit dilalui.

"Kalau pengangkutan material menggunakan jalan itu akan memakan waktu yang cukup lama, sebab jalannya saja belum selesai. Makanya disini kami menggunakan jalur irigasi untuk mengantar material jembatan sampai di tujuan.” jelas Ardian saat diwawancarai wartawan media ini, Jumat (20/4).

Dengan demikian, Komandan Kodim 0904/TNG yang pada saat itu didampingi Pasiter Kodim 0904/TNG Kapten Inf Sagiun selaku Komandan SKK TMMD Ke-101 mengungkapkan, walau medan yang dikerjakan berat karena harus melalui rawa,  pihaknya tetap optimis bahwa pekerjaan pembangunan jalan sepanjang 4 kilometer dan 3 unit jembatan, penghubung badan jalan akan tuntas sesuai tahapan yang direncanakan.

“Pembangunan jalan sejauh 4 km yang disambung dengan 3 buah jembatan dan 4 buah gorong-gorong ini bisa selesai tepat waktu. Kemudian untuk mengangkut material kami sudah membuat rakit yang digunakan untuk mengantar material sampai di titik pengerjaan. Kami tidak bisa menggunakan jalan lain karena di khawatirkan akan memakan waktu yang cukup lama, terlebih dengan kondisi cuaca saat ini,” jelas Sagiyon.

Irigasi yang dibangun melalui program TMMD Ke-101 ini, lanjut Sagiyun, disamping bisa dijadikan media transportasi material jembatan dan gorong-gorong, nantinya juga bisa dimanfaatkan menjadi sumber air usaha pertanian.

"Irigasi ini selain digunakan untuk mengangkut material. Juga kedepannya nantinya irigasi ini bisa digunakan sebagai media ternak ikan oleh warga,” jelasnya. (Dkt)

Dibaca 21 kali

Facebook comments