Bengkulu - Sekertaris Daerah Provinsi Bengkulu, Nopian Andusti mengatakan, objek wisata dan potensi wisata yang ada di Provinsi ini tidak kalah bagusnya dengan daerah lain, namun kenapa orang kurang berminat untuk datang ke Bengkulu ini.
“Ini tentu saja dikarenakan kurangnya ‘polesan’ daya tarik yang belum maksimal kita lakukan,” tutur Sekda Nopian Andusti, di Bengkulu, Selasa (20/3).
Sedangkan objek wisata yang kita miliki, seperti objek wisata Pantai Panjang, tidaklah kalah bagusnya dengan pantai yang dimiliki oleh daerah lain, namun dapat dikenal masyarakat luar.
“Tidak ada yang dapat mengalahkan bagusnya Pantai Panjang kita itu, tapi kenapa orang berkunjung ke Pantai Panjang sedikit sekali,” kata Nopian.
Masih banyak masyarakat dari provinsi lain yang belum mengenal tentang Bengkulu ini, bahkan parahnya lagi, masyarakat luar tidak tahu dimana keberadan Provinsi Bengkulu ini. “Hal itu diakibatkan karena kurangnya daya promosi daerah kita ke luar,” ujarnya.
Dikatakan Novian, semua itu merupakan tantangan bersama untuk dapat menarik wisatawan ke Provinsi Bengkulu, melalui destinasi wisata dengan meningkatkan fasilitas, pelayanan yang baik maupun promosi wisatanya.
“Kita hendaknya tidak semata-mata menonjolkan objek wisata itu saja, tetapi perlu ada even lain yang memoles wisata itu. Itu salah satu upaya untuk lebih menarik wisatawan ke daerah kita,” harapnya.
Untuk itu, perlu dilakukan sinergitas dan koordinasi semua elemen terkait, baik pemerintah, swasta maupun pelaku usaha lainnya di kabupaten maupun kota.
Novian juga minta agar setiap OPD yang mendukung pariwisata, agar program yang telah diusulkan dapat benar-benar menyentuh kegiatan strategis di bidang kepariwisataan.
“Agar nanti program yang kita susun betul-betul jelas arah tujuan dan targetnya, serta tidak berjalan sendiri-sendiri. Provinsi Bengkulu saat ini sedang mendorong adanya even-even berskala regional dan nasional di setiap kabupaten dan kota, dalam rangka mendukung pengembangan pariwisata, khususnya menyambut Event Wonderfull Bengkulu 2020 nanti," tandasnya.
Ditambahkan Novian, jika sektor pariwista ini berkembang, maka akan melahirkan ‘multiplier effeck’ bagi sektor lainnya bagi Provinsi Bengkulu. (rv/mc)
Facebook comments