Bengkulu - Kali ini menggemparkan warga kota Bengkulu, dimana peristiwa pembunuhan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bernama Erni Susanti (31) warga Jalan Irian Kelurahan Tanjung Jaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu tak lain terduga pelaku adalah suami korban inisial RM, Kamis (21/2).
Kejadian sadis tersebut, berawal dari pelaku saat marah kepada korban karena tidak diperbolehkan melihat handphone korban. Setelah itu terjadilah cek cok, yang kemudian pelaku keluar rumah. Setelah itu, pelaku kembali lagi dengan memebawa sebilah parang milik tetangga, yang dipinjamnya dengan alasan ingin membuka kelapa.
Setelah meminjam parang ke tetangganya, pelaku masuk ke dalam rumah dan langsung masuk kedalam kamar. Kemudian meletakkan parang tersebut di atas kasur dengan ditutupi selimut yang mana saat itu
posisi korban sedang tertidur.
Melihat pelaku masuk membuka pintu kamar, korban terbangun setelah itu terjadi cek cok lagi antara korban dan pelaku. Setelah itu, pelaku langsung mengambil parang yang di letakkan di balik selimut dan langsung menebas leher korban dalam posisi korban sedang tiduran di atas kasur.
Tidak sampai disitu, pelaku juga membelah perut korban yang dalam posisi hamil dan mengambil anak yang ada didalam perut korban. Kemudian pelaku keluar rumah dan sempat diketahui tetangga sebelah rumah. Dengan begitu, pelaku langsung kabur melarikan diri.
Setelah mendapatkan informasi adanya dugaan tindak pidana pembunuhan tersebut, polisi langsung mendatang lokasi kejadian.
Pada saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ada dugaan tersangka adalah Suami korban, mengingat terlihat ada baju yang tergeletak di belakang rumah korban terdapat bercak darah dan keterangan warga sekitar yang pada saat itu datang ramai-ramai ke TKP tidak melihat suami Korban, tetapi terdapat pagar seng dibelakang rumah yang rusak diduga akibat terinjak.
Kemudian Tim Buser Polres Bengkulu dipimpin Ipda Angga Faisal Sitepu S.Tr,K , KBO Reskrim Polres Bengkulu, Kanit Tipikor Polres Bengkulu, Kanit Tipidter Polres Bengkulu beserta Anggota Reskrim Polres Bengkulu mendatangai lokasi rumah pelaku dan korban.
Menurut hasil penelidikan di TKP, terdapat keterangan bahwa tersangka merupakan Penjual Cabe di Pasar Minggu dan sering bermain Judi besar-besaran. Saat ini usahanya sudah mulai bangkrut. Sebelum kejadian, diduga ada 3 orang yang mencari tersangka untuk menanyakan Mobil CRV.
Keluarga tersebut dikenal warga sekitar kurang bersosialisasi, mempunyai 2 Unit mobil, 1 unit Mobil jenis Honda CRV warna Hitam dan 1 Unit R4 Pick Up warna Putih.
Saat ini bayi korban bekelamin laki-laki yang baru lahir akibat luka robek perut korban, sedang dalam perawatan RS. Bhayangkara Jitra Polda Bengkulu. Diketahui, bayi tersebut dalam keadaan sehat kondisi fisiknya.
Kapolres Kota Bengkulu AKBP Prianggodo Heru melalui Kasat Reskrim AKP Indramawan mengatakan, kasus tersebut ditangani Polres Bengkulu, sementara untuk motif terduga pelaku membunuh korban belum diketahui.
“Iya ditangani Polres, untuk motifnya belum diketahui,” singkat Kasat. (Rori Oktriyansyah)
Facebook comments